Simak Tips Lolos FGD, Manjur! (Bagian 1)

Daftar Isi hide

Tips Lolos FGD – Focus Group Discussion (FGD) atau Leaderless Group Discussion (LGD) biasanya menjadi hal yang cukup berat bagi sebagian besar orang yang mengikuti proses seleksi, termasuk seleksi ketika akan masuk dalam perusahaan. Tantangan untuk berdiskusi dengan orang yang baru dikenal sangat susah untuk dilewati.

Biasanya ketika kalian akan berdiskusi, maka sekelompok orang yang akan berdiskusi adalah orang-orang yang sudah dikenal, dan mudah untuk diajak bertukar pikiran. Tetapi untuk diskusi yang satu ini justru sangat berbeda, kalian akan dihadapkan pada sekelompok orang yang berbeda-beda, dan belum pernah mengenal sama sekali.

Bayangkan, berdiskusi dengan orang yang sudah dikenal saja mungkin akan menimbulkan konflik dan selisih pendapat, bagaimana dengan sekelompok orang yang baru dikenal di meja diskusi itu? Nah, itulah point terberat yang justru menjadi penentu dalam seleksi calon karyawan.

Kalian yang was-was untuk melewati fase FGD ini, jangan lupa untuk mencari banyak referensi, termasuk pengalaman-pengalaman orang yang sukses melewatinya, biasanya di dalamnya akan memuat banyak sekali tips dan trik agar kalian bisa lolos melewati FGD.

Nah, di artikel ini kalian juga bisa menemui beberapa tips dan trik agar kalian bisa lolos melewati FGD. Apa saja tipsnya?

Memberi Inisiatif

Ilustrasi Berdiskusi — Sumber: Pexels.com

Inisiatif. Peserta yang memiliki inisiatif dalam membuka diskusi, memberikan solusi, dan mengingatkan masalah waktu, biasanya akan mendapat poin lebih dari pengawas. Adanya inisiatif juga menunjukkan bahwa peserta memiliki leadership dan confidence yang baik.

Memberi Ide dan Solusi

Ilustrasi Bekerja Sama — Sumber: Pexels.com

Untuk membuat ide dan solusimu dinilai secara komprehensif oleh pengawas maka jangan sekali-sekali meremehkan kertas kosong yang diberikan kepada kita para peserta sebelum diskusi dimulai. Tuangkan dalam kertas tsb poin-poin mengenai situasi dan masalah yang sedang dihadapi perusahaan, ditambah juga ide dan solusimu terhadap masalah tersebut. Semakin kreatif dan relevan ide dan solusimu, anda boleh berharap untuk mendapat nilai lebih di mata pengawas.

Penyampaian Ide dan Solusi

Pengawas juga akan melihat bagaimana kita menyampaikan ide dan solusi kita dalam proses diskusi. Jika kalian terlalu memaksakan kehendak biasanya akan mengurangi nilai. Begitu pula jika kalian kurang jelas dalam menyampaikan ide atau mungkin kurang percaya diri. Usahakan proporsional dalam menyampaikan ide, tapi tetap terlihat meyakinkan. Jika ada tools seperti papan tulis akan sangat baik jika kalian dapat memanfaatkannya untuk mempresentasikan ide kalian kepada peserta lain.

Kemampuan Mengarahkan Diskusi

Jujur ini bagian tersulit dalam sebuah FGD. Dalam satu kelompok terdapat 5 atau 10 orang yang pastinya memiliki 5 atau 10 ide yang berbeda. Kalau kalian berhasil melakukan poin keempat ini, asal bukan dengan cara memaksakan kehendak atau melalui cara-cara yang menyebalkan, dijamin kalian akan melangkah ke tahap setelah FGD. Tapi jika kalian tidak dapat melakukannya, jangan kemudian berkecil hati. Masih banyak poin lain yang dijadikan pertimbangan.

Kepedulian

Kalau memang di dalam diskusi sangat tidak memungkinkan untuk melakukan poin keempat karena ada salah satu orang atau beberapa dari peserta diskusi yang sangat mendominasi dalam FGD, maka anda dapat melakukan poin kelima ini yang relatif lebih mudah, yakni peduli dengan peserta lain yang mungkin terlihat tidak terlalu aktif atau belum menyampaikan pendapatnya.